Syufrayogi Ketua Granat Tanjab Barat Apresiasi Kinerja Polres dalam Ungkap Kasus Penyalahgunaan Narkoba di Tahun 2024 Semakin Solid, 9 PAC Pemuda Pancasila Tanjab Barat Resmi Dilantik Karang Taruna Tanjab Barat Gelar Malam Keakraban, Kolaborasi Membangun Generasi Muda SMKN 1 Tanjab Barat Gelar Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa, Persiapkan Pemimpin Masa Depan Polres Tanjab Barat Musnahkan Sejumlah Barang Bukti Narkotika

Home / Berita / Ekonomi

Senin, 10 Oktober 2022 - 10:09 WIB

Harga Pinang Turun Drastis, Petani Menangis

Tanjab Barat (etivinews.id)- Komoditi pinang merupakan salah satu sumber penghasilan sebagian masyarakat di Tanjung Jabung Barat.

Namun akhir-akhir ini petani keluhkan harga pinang yang turun drastis, hingga kini harga pinang mencapai kisaran Rp 4000 jika dijual dipenampung.

Akibat harga pinang yang anjlok petani kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, ditambah kenaikan harga sembako dan juga BBM. Mereka terpaksa mengurangi jumlah barang yang dibeli menyesuaikan uang yang dimiliki.

BACA LAINNYA  Pemkab Tanjab Barat Terima Kunjungan Safari Ramadhan SKK Migas Sumbagsel

Bagi sebagian petani yang memiliki penghasilan lain atau memiliki sejumlah tabungan mereka memilih menunda panen, namun bagi sebagian petani yang hanya mengharapkan penghasilan dari pinang terpaksa harus panen dan menjual pinang dengan harga murah.

Pinang bersih yang sudah siap dijual

Tika warga yang tinggal di siswa ujung Kecamatan Tungkal Ilir, Tanjab Barat menyampaikan “Harga pinang sekarang anjlok, kisaran 4.000 rupiah” ujarnya

BACA LAINNYA  Peringati HUT ke-12, IWO Tanjab Barat Serahkan Bantuan ke Ponpes Al-Qur'an As-Syatibi Kuala Tungkal

“Tentu kami sangat sedih, sebelumnya harga jual pinang perkilonya mencapai 17-22 ribu, Kalau jual 10 kilo bisa mendapatkan uang 100 ribu s/d 200 ribu, sekarang kalo jual pinang 10 kilo cuma dapat 40 ribuan” keluhnya

Lebih lanjut ia menyanpaikan Jika harga pinang terus begini maka pendapatan dan ekonomi petani semakin menurun. Tidak sesuai dengan harga bahan pangan dan kebutuhan yang semakin melejit

BACA LAINNYA  Hadiri MTQ Bram Itam ke-XV Bupati Optimis Generasi Muda Tanjab Barat Mampu Bersaing Di Kancah Internasional

Ia juga sampaikan “beberapa pekerjaan ibu-ibu hilang. Biasanya para petani banyak mengupahkan pinang dengan ibu-ibu sekitaran rumah, akibat dari anjloknya harga pinang sekarang tidak ada lagi yg mengupahkan pinang” tandasnya

Ia berharap harga pinang dapat kembali normal agar petani tidak terlalu merasa tercekik dengan keadaan ekonomi yang timpang saat ini (etv).*

Share :

Baca Juga

Berita

Bupati Anwar Sadat Hadiri Rapat Paripurna DPRD Tanjab Barat Terkait RPJPD 2025-2045

Berita

Sekda Tanjab Barat Resmi Buka Sosialisasi Anti-Korupsi di Lingkungan Pemkab Tanjung Jabung Barat

Berita

Ketua Umum IGI Hadiri Langsung Kegiatan Pendampingan POP IGI Tanjab Barat di SMPN 2 Betara

Berita

Partai Golkar Solid Dukung UAS-KATAMSO Sebagai Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Tanjab Barat 2024-2029

Berita

Geger, Seorang Pemuda di Kuala Tungkal Akhiri Hidup Dengan Cara Gantung Diri

Berita

Bupati Tanjab Barat Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi Daerah Secara Virtual

Berita

Anggaran KPU Tanjab Barat Capai Puluhan Miliar, Proses Pencabutan Nomor Urut Paslon Bupati-Wakil Bupati Mengecewakan

Berita

Terkait Pernyataan Wabup Tentang Pemotongan TPP ASN, HMI Himbau ASN tidak Tanda Tangani Surat Persetujuan