Serap Aspirasi Masyarakat, Syufrayogi Konsisten Bergerak dan Berkolaborasi Melakukan Pembangunan Terkait Tapal Batas Daerah, Ahmad Jahfar Komitmen Bantu Bupati Selesaikan Persoalan dan Optimis Wilayah Tanjabbar Utuh Terjaga Bupati Anwar Sadat Hadiri Rapat Pembahasan Tapal Batas Daerah Tanjabbar-Tanjabtim, Kesepakatan Tahun 2021 Dibatalkan Bupati Tinjau Langsung Lokasi Bencana Tanah Longsor di Senyerang Bupati Hadiri Rapat Paripurna DPRD Penyampaian Nota Pengantar Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Tanjab Barat TA 2022

Home / Berita / Daerah / Ekonomi

Jumat, 27 Mei 2022 - 18:20 WIB

Terkait Tiang Pancang Jaring Nelayan yang Roboh, Syufrayogi: Jangan sampai Kejadian Serupa Terulang Kembali

Tanjabbarat (etivinews.id)– Sekelompok Nelayan yang tergabung dalam Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Tanjung Jabung Barat mengadukan insiden yang terjadi pada 17 April 2022 kepada pihak Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas pelabuhan (KSOP) Kuala Tungkal pada Senin, 25 Mei 2022. Insiden ini menyebabkan robohnya tiang awangan (pancang jaring) yang diindikasikan kuat ditumbur Oleh kapal Tongkang yang Melintas.

BACA LAINNYA  Rayakan HUT Ke-57 Partai Golkar Kabupaten Tanjung Jabung Barat Laksanakan Kegiatan Berbagi Bersama Masyarakat

Turut hadir pada pertemuan itu, Pihak KSOP Kuala Tungkal beserta agen-agen Kapal yang melintas di tanggal kejadian, Dinas Kelautan dan Perikanan, HNSI dan kelompok Nelayan.

Insiden ini menyababkan kerugian puluhan juta rupiah sebagaimana yang diungkapkan oleh Kurnain selaku Ketua Kelompok Nelayan yang menjadi korban. “Ada sebanyak 60 tiang awangan yang roboh dan patah, kerugian yang kami alami ditaksir sebesar Rp. 40.000.000,-.” Jelas Kurnain

BACA LAINNYA  SMAN 2 TANJAB BARAT GELAR PELEPASAN SISWA/SISWI KELAS XII, 3 SISWI LOLOS JALUR PRESTASI KE PERGURUAN TINGGI

Syufrayogi Syaiful, S.Ip selaku Ketua HNSI Tanjung Jabung Barat sangat menyayangkan pristiwa yang terjadi dan berharap kedepan tidak terulang kembali kejadian yang sama.

“Saya sangat menyayangkan insiden yang terjadi sehingga berakibat terganggunya aktivitas kawan-kawan nelayan yang tidak bisa melaut dan saya berharap kejadian serupa tidak terjadi lagi dikemudian hari” Ungkap Yogi

BACA LAINNYA  Sekda Tanjab Barat Ikuti Rakor Inflasi Daerah Tahun 2023 Secara Virtual

Yogi juga menambahkan bahwa perlu adanya penanda yang dipasang dilaut sebagai penunjuk arah agar kapal-kapal yang melintas tidak keluar arah. “Kedepannya harus ada lampu penanda di laut (lampu boyar) agar kapal-kapal yang melintas tidak keluar dari arah yang seharusnya mereka lewati“ tambah nya.

Share :

Baca Juga

Berita

Bikers Subuhan Kuala Tungkal Laksanakan Rangkaian Kegiatan Bulan Ramadhan Serta Gerakan Memakmurkan Mesjid

Berita

Bupati Anwar Sadat Turut Hadiri Rapat Paripurna DPRD dalam Rangka Penetapan PROPEMPERDA Tanjab Barat Tahun 2023

Berita

Sekretaris Daerah Gelar Rapat Persiapan Keberangkatan Jamaah Haji Tanjab Barat

Berita

SMAN 2 Tanjab Barat Laksanakan IHT Implementasi Kurikulum Merdeka

Berita

FORKI Tanjab Barat Berhasil Dulang Kemenangan Di Kejuaraan Karate Open Batang Hari Cup 2022

Berita

PERSEROSI Tanjab Barat Raih 11 Mendali di Ajang Piala Maulana Tingkat Provinsi Jambi

Berita

Rayakan HUT Ke-57 Partai Golkar Kabupaten Tanjung Jabung Barat Laksanakan Kegiatan Berbagi Bersama Masyarakat

Berita

Pelaku Begal Payudara Tertangkap OKP Bidang Perempuan Apresiasi Polres Tanjab Barat