Tiga Hari Berselang, Polsek Tebing Tinggi Kembali Ungkap Kasus Peredaran Narkotika Jenis Sabu, 3 Pelaku Berhasil Diamankan Polsek Tebing Tinggi Berhasil Tangkap Pengedar Narkotika Jenis Sabu, 24,28 gram Sabu Jadi Barang Bukti Geger ! Terjadi Penikaman Siang Bolong di Parit 4 Kampung Nelayan Kuala Tungkal, Korban Meninggal Dunia Polisi Berhasil Amankan Pelaku Bupati Tanjung Jabung Barat Sambangi Universitas Ibnu Sina Batam Jajaki Kerja Sama Pendidikan Tanjab Barat Raih Peringkat Kedua Penurunan Stunting se-Provinsi Jambi

Home / Berita / Daerah / Ekonomi

Kamis, 27 Januari 2022 - 13:36 WIB

Pedagang Mengeluh, Harga Daging Ayam Melangit

Tanjab Barat (etivinews.id)-Melonjaknya harga daging ayam dipasaran membuat sejumlah pedagang mengeluh. Pasalnya daging ayam yang biasanya dijual seharga Rp 27.000-35.000 kini mencapai Rp 45.000

Hal tersebut juga dirasakan Arifin pedagang keliling. Setiap hari arifin menjajakan sayur, ikan dan juga daging ayam berkeliling hingga ke desa-desa. Namun kini ia tak bisa menjual daging ayam lagi dikarenakan harga yang melonjak.

BACA LAINNYA  Wabup Katamso Hadiri Rapat Paripurna DPRD Keempat Laporan Pansus II dan III

“Tak jual lagi, karna harganya mahal nian, dipasar bisa 43.000 lah tapi kami nak jual berape lagi” ujarnya Rabu (27/01/22).

“Ikan pun naik ni, karna nelayan kelaut tak banyak dapat ikan” tambahnya

Tingginya harga daging ayam tidak hanya dikeluhkan oleh sejumlah pedagang namun sejumlah masyarakatpun ikut merasakannya

BACA LAINNYA  Pjs. Bupati Tanjung Jabung Barat Jadi Pembicara dalam Focus Group Discussion Penguatan Tata Kelola BUMD, BLUD Kesehatan, dan BUM Desa di Provinsi Jambi

Siti Aminah sebagai pembeli mengatakan ” ya kalau harga mahal gini tetap beli ya tapi dak bisa sekilo ya paling setengah kilo atau beli 15 ribu, tapi semenjak naik ni mamang ee (arifin) tak pernah bawa ayam kedarat” ujarnya

BACA LAINNYA  Hadiri Rapat Paripura DPRD Bupati Berikan Pidato Pertama Sampaikan Visi Pembangunan 2025–2030

Akibat melonjaknya harga daging ayam ini juga berimbas kepada pedagang pedagang kecil yang harus menggunakan daging ayam seperti pedagang soto ataupun rumah makan. Mereka harus mengurangi porsi daging ayam dari dagangan mereka.

Berdasarkan keterangan dari pedagang mereka menduga mahalnya daging ayam ini diakibatkan mahalnya harga pakan ternak (*)

 

Share :

Baca Juga

Berita

Syufrayogi Apresiasi Keberhasilan Pemuda Tanjab Barat Mendirikan Rumah Kreatif Hingga Akan Ikuti Lomba Di Ajang Nasional

Berita

DPC KPPI Tanjab Barat Resmi di Lantik Bersama 6 DPC Lainnya di BW Luxury Hotel Jambi

Berita

Ramai Issu Musda KNPI M. Arqon Ketua KNPI Provinsi Jambi Angkat Bicara

Berita

Pemkab Tanjab Barat Terima Kunjungan Safari Ramadhan SKK Migas Sumbagsel

Berita

Resmi Dibuka, Turnamen Esport Tanjab Barat Disambut Antusias Peserta dan Penonton

Berita

SMKN 1 Tanjab Barat Gelar Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa, Persiapkan Pemimpin Masa Depan

Berita

TP PKK Tanjab Barat Gelar Silaturahmi Halal Bihalal Hari Raya Idul Fitri 1444 H

Berita

Bupati Tanjung Jabung Barat Resmi Kukuhkan Pengurus FKUB Kecamatan