Syufrayogi Ketua Granat Tanjab Barat Apresiasi Kinerja Polres dalam Ungkap Kasus Penyalahgunaan Narkoba di Tahun 2024 Semakin Solid, 9 PAC Pemuda Pancasila Tanjab Barat Resmi Dilantik Karang Taruna Tanjab Barat Gelar Malam Keakraban, Kolaborasi Membangun Generasi Muda SMKN 1 Tanjab Barat Gelar Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa, Persiapkan Pemimpin Masa Depan Polres Tanjab Barat Musnahkan Sejumlah Barang Bukti Narkotika

Home / Berita / Daerah

Jumat, 18 November 2022 - 11:10 WIB

Dalam Rangka Percepatan Penurunan Stunting Bupati Kukuhkan Tim Percepatan Penurunan Stunting Tanjab Barat 2022

KUALATUNGKAL (e-tivinews.id)- Bupati Tanjab Barat Drs. H. Anwar Sadat M. Ag kukuhkan Tim percepatan penurunan Stunting ( TPPS ) Kabupaten Tanjung Jabung Barat Tahun 2022 serta Rapat Koordinasi ( Rakor ) percepatan Penurunan Stunting bersama mitra kerja, Kamis (17/11/2022).

Kegiatan yang diselenggarakan di Aula Kantor Bapenda Ini juga turut dihadiri oleh Sekertaris Daerah, Dandim 0419/ Tanjab, Perwakilan Kapolres, asisten,Para Camat, Para Kepala OPD, Kepala Puskesmas,TP. PKK, Kades serta tamu undangan lainnya.

Kegiatan Pengukuhan Tim Percepatan Penurunan Stunting Oleh Bupati Tanjab Barat Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag Kamis (17/11/22)

Sekretaris Daerah Ir. H. Agus Sanusi M. Si selaku Wakil Ketua TPPS dalam sambutan nya berkomitmen akan melaksanakan tugas, mengkoordinasikan, menyinergikan, dan mengevaluasi penyelenggaraan percepatan penurunan stunting secara efektif, konvergen, dan terintegrasi dengan melibatkan lintas sektor di Kabupaten Tanjab Barat dengan penuh tanggung jawab.

BACA LAINNYA  Si Jago Merah Hanguskan Rumah Warga di Jalan Panglima Kuala Tungkal

“Waktu efektif kita kurang lebih 2 tahun untuk memenuhi target 14% penurunan angka stunting, Kita tetap solid dan bekerja sama semoga kita dapat menjalankan tugas ini dengan sebaik-baiknya” katanya

BACA LAINNYA  Kabar Gembira Bagi Pecinta Skincare MS GlOW Kuala Tungkal, MS GLOW Tungkal Sari Resmi menjadi Agen MS GLOW di Kuala Tungkal.

Sementara itu Bupati Tanjab Barat Drs. H. Anwar Sadat M. Ag dalam sambutan mengatakan Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis terutama pada 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK). Stunting mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan otak. Anak stunting juga memiliki risiko lebih tinggi menderita penyakit kronis di masa dewasanya.

Lebih lanjut Bupati menyampaikan Sebagai salah satu bentuk komitmen untuk mempercepat penurunan stunting, pemerintah telah menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres) nomor 72 tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting. Dalam Peraturan Presiden Nomor 72 tahun 2021 juga menetapkan Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) yang dibentuk ditingkat provinsi, kabupaten/kota, maupun ditingkat desa/kelurahan.

BACA LAINNYA  Peringati HUT ke-12, IWO Tanjab Barat Serahkan Bantuan ke Ponpes Al-Qur'an As-Syatibi Kuala Tungkal

Penurunan prevalensi stunting pada tahun 2024 dengan target 14 persen menjadi agenda utama Pemerintah RI. Upaya percepatan pencegahan stunting agar konvergen, baik pada perencanaan, pelaksanaan, termasuk pemantauan dan evaluasinya di berbagai tingkat pemerintahan, termasuk desa dalam percepatan pencegahan stunting” lanjutnya

” saya apresiasi dan terimakasih kepada tim TPPS, ini adalah tugas Negara maka harus dilaksanakan sebaik mungkin” tutupnya.

Share :

Baca Juga

Berita

Tanamkan Budaya Sadar Sampah, Mapala STAI An – Nadwah Bagikan Tong Sampah Kemasyarakat

Berita

Terpilih Secara Aklamasi, Ahmad Jahfar Kembali Nahkodai MD KAHMI Tanjab Barat

Berita

Bupati Anwar Sadat Apresiasi Sinergi DPRD dalam Penyusunan APBD 2025

Berita

Ketua Karang Taruna Tanjab Barat Adib Mubarak Resmi Buka Kegiatan Esport Competition

Berita

Bupati Tanjung Jabung Barat Resmi Kukuhkan Pengurus FKUB Kecamatan

Berita

Bupati Tanjung Jabung Barat Resmi Menutup Malam Puncak Festival Pengabuan 2024

Berita

Bupati Pimpin Langsung Rapat Fasilitasi Percepatan Penanganan Konflik Lahan Antara Tiga Desa dengan PT Bukit Kausar

Berita

Penetapan Perda RTRW Rugikan Tanjab Barat, Ahmad Jahfar sebut Tanjab Barat akan kehilangan Ratusan Milyar dari sektor DBH